Sempat Bikin Tegang, Bidadarinya Thailand Akui Timnas Indonesia U-23 Lawan yang Kuat

Madam Pang mengatakan bahwa suporter negaranya bahkan hampir tidak bisa memasuki stadion saking penuh sesaknya suasana di tribun.
Alhasil, minimnya dukungan membuat pasukan Alexandre Polking agak tersiksa saat pertandingan terpaksa berlanjut di babak perpanjangan waktu.
“Pertandingan melawan Indonesia adalah suasana di mana stadion penuh dengan penonton. Anda dapat melihat bahwa banyak penggemar sepak bola Thailand tidak dapat memasuki stadion,” sambung Madam Pang.
“Ini adalah permainan yang sangat tidak nyaman yang membutuhkan perpanjangan waktu. Dan waktu tambahan adalah waktu siksaan. Untungnya, gol datang dari dari Weerathep Pomphan di perpanjangan waktu,” sahutnya.
-Terlepas dari gol dari Weerathep Pomphan, Madam Pang sangat menyayangkan ada banyak tragedi yang terjadi selama pertandingan Thailand vs Timnas Indonesia U-23.
Salah satunya, tiga kartu merah sekaligus yang diterima Timnas Indonesia U-23. Kartu merah di ujung laga itu diterima oleh Firza Andika, Rachmat Irianto dan Ricky Kambuaya.
-Mereka diusir keluar lantaran tingkah yang tak sportif. Akibatnya, ketiganya sudah pasti absen saat menghadapi Malaysia, pada perebutan tempat ketiga SEA Games 2021, Minggu (22/05/22).
Sementara itu, Thailand akan menghadapi wakil tuan rumah alias Vietnam untuk perebutan medali emas SEA Games 2021 di partai final yang akan berlangsung Minggu (22/05/22).
Vietnam sendiri melaju ke final usai mengalahkan Malaysia. Lewat perpanjangan waktu, pasukan Park Hang-seo ini sukses menumbangkan Harimau Malaya dengan skor identik 1-0.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom