Beberapa kesalahan manajemen sejak kepergian Sir Alex Ferguson telah terjadi. Mulai dari penunjukkan pelatih yang tak berhasil.

Selain itu, penunjukkan pada beberapa posisi strategis klub dan membuat beberapa keputusan terlihat tak lazim, terutama menyangkut dengan pembelian pemain.

Manchester United selalu membeli pemain dengan harga yang lebih tinggi dari seharusnya, selain itu juga selalu kurang berhasil untuk melakukan nego gaji pemain.

Pembelian pemain yang terkesan sembrono, tanpa melihat keperluan tim juga beberapa kali dilakukan. Kini, manajemen mulai serius untuk merubah keadaan klub yang amburadul.

Langkah pertama adalah mendatangkan beberapa tokoh penting, John Murtough, adalah contoh dari keseriusan untuk berbenah.

John Murtogh menjabat sebagai direktur sepak bola, ia mendapatkan promosi setelah sebelumnya bekerja sebagai kepala pengembangan sepak bola.

Selain itu, Manchester United juga mengganti CEO klub. Richard Arnold resmi menggantikan Ed Woodward pada Februari 2022 lalu. 

Dengan hadirnya John Murtough, membuat pemilihan pelath juga terkesan lebih berhati-hati. Ia tak serta merta langsung menyodorkan kontrak kepada Erik ten Hag meskipun menjadi kandidat terfavorit.

Ia dan petinggi Setan Merah, masih menunggu hasil interview dari kandidat lainnya. Sosok Ralf Rangnick juga akan membantu klub dalam urusan pembelian pemain nantinya

Manchester United juga telah menyiapkan empat target transfer dari berbagai posisi, mulai dari striker, gelandang tengah, gelandang bertahan dan satu winger kanan, karena Sancho akan digeser ke kiri.