Langkah Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata di Indonesia Masters 2023 terhenti di babak perempat final, di mana mereka menghadapi pasangan ganda campuran China.

Adalah Feng Yanzhe/Huang Dongping, yang memupuskan harapan Jafar/Aisyah untuk melangkah lebih jauh di turnamen yang digelar di negeri sendiri ini.

Meski begitu, sepak terjang Jafar/Aisyah-lah yang menjadi perbincangan. Selain lolos melalui jalur kualifikasi, langkah mereka menuju 8 besar pun terbilang tidak mudah.

Salah satunya, meladeni perlawanan Tan Kian Meng/Lai Pei Jing (Malaysia) dan Rohan Kapoor/Sikki Reddy (India) melalui tiga gim yang tentunya melelahkan.

Usai Indonesia Masters, Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata melanjutkan perjalanannya awal tahun ini dengan bermain di Iran Fajr International.

Lagi-lagi meraih hasil yang cukup impresif, keduanya berhasil menjadi semifinalis meski akhirnya kalah di tangan pasangan Malaysia, Hoo Pang Ron/Teoh Mei Xing.

Sebelum meraih podium pertama di Vietnam International Challenge (IC), Jafar/Aisyah juga sempat berpartisipasi di IC edisi Thailand namun hanya sampai di 32 besar.

Jafar/Aisyah bisa dibilang harapan bulutangkis Indonesia di sektor ganda campuran yang memang cukup disorot dalam beberapa waktu terakhir.

Apalagi, ganda campuran belum lama ini kehilangan Nova Widianto yang bergabung dengan Pelatnas BAM.

Sementara itu, pelatih ganda campuran pratama yang turut mendidik Jafar/Aisyah, Flandy Limpele, beberapa waktu lalu juga angkat kaki ke Hong Kong.